Dictionary Life

‘’ Aku Belajar Mengalah, sampai tak ada satu orangpun yang bisa mengalahkan ku … dan Aku Belajar Merendah sampai tak ada satu orangpun yang bisa Merendahkan ku…”

aku Tidak pinTar dan Tidak pandai, namun hanya ingin belajar dan berbagi

Senin, 09 Februari 2015

''Anakku'' - Arsy Adara Kyrani Putri Hadiningrat.



Anakku...
Bila bunda boleh memilih
Apakah bunda berbadan langsing atau berbadan besar karena mengandungmu
Maka bunda akan memilih mengandungmu?
Karena dalam mengandungmu bunda merasakan keajaiban dan kebesaran Allah
Sembilan bulan nak...
engkau hidup di perut bunda
Engkau ikut kemanapun bunda pergi
Engkau ikut merasakan ketika jantung bunda berdetak karena kebahagiaan
Engkau menendang rahim bunda ketika engkau merasa tidak nyaman,
karena bunda kecewa dan berurai air mata
Anakku...
Bila bunda boleh memilih apakah bunda harus operasi caesar, atau bunda
harus berjuang melahirkanmu
Maka bunda memilih berjuang melahirkanmu
Karena menunggu dari jam ke jam, menit ke menit kelahiranmu
Adalah seperti menunggu antrian memasuki salah satu pintu surga
Karena kedahsyatan perjuanganmu untuk mencari jalan ke luar
ke dunia sangat bunda rasakan
Dan saat itulah kebesaran Allah menyelimuti kita berdua
Malaikat tersenyum diantara peluh dan erangan rasa sakit,
Yang tak pernah bisa bunda ceritakan kepada siapapun
Dan ketika engkau hadir, tangismu memecah dunia
Saat itulah...
saat paling membahagiakan
Segala sakit & derita sirna melihat dirimu yang merah,
Mendengarkan ayahmu mengumandangkan adzan,
Kalimat syahadat kebesaran Allah dan penetapan hati tentang junjungan
kita Rasulullah di telinga mungilmu
Anakku...
Bila bunda boleh memilih duduk berlama-lama di depan computer kantor
Atau duduk di lantai menemanimu menempelkan puzzle
Maka bunda memilih bermain puzzle denganmu
Tetapi anakku...
Hidup memang pilihan...
Jika dengan pilihan bunda, engkau merasa sepi dan merana
Maka maafkanlah nak...
Maafkan bunda...
Maafkan bunda...
Percayalah nak, bunda sedang menyempurnakan puzzle kehidupan kita, Agar
tidak ada satu kepingpun bagian puzzle kehidupan kita yang hilang
Percayalah nak...
Sepi dan ranamu adalah sebagian duka bunda
Percayalah nak...
Engkau adalah selalu menjadi belahan nyawa bunda...

Kasih sayang dan cinta kasih seorang bunda tak akan bs terbayar oleh apa pun dan jgn pernah sedetikipun berhenti berusaha menjadi anak yg soleh dan solehah.

Minggu, 08 Februari 2015

Teruntuk Suamiku - For My Beloved Husband



Kau Tau, suamiku…....


Betapa sering aku merasa tak berdaya melawan waktu
Yang telah menyulapku.
Garis –garis usia yang ada disetiap jengkal tubuhku,
Sisa-sisa pertaruhan setelah persalinan,
Juga wajah yang sering layu karena lelah setiap hari menyusuri isi rumah petak kita
Dengan rutinitas yang melulu itu-itu saja.
Aku berharap agar kamu tak menjatuhkan pandangan pada perempuan lain yang belum lagi terperangkap oleh keajaiban waktu.

-Your wife-

Jealousy in the Household - Cemburu dalam RumahTangga.



Morning Guys….

Aku Lagi BeTe, Bunek, gak ada Mood kerja dikantor nih, gak ada nafsu ngapa ngapain juga. Daripada BeTe, Aku mau nulis tentang cemburu karena aq lagi sedikit cemburu sama suamiku juga yg suka becandaan over sama temen temen kerjanya...heheheh.
(Jangan ikut ikutan seperti aku nih Guyss, jad aryawan pemalas, WkWkWk… “mumpung ga ada Bu Bos juga sih” lagi BeTe juga, Kerjaan juga gak begitu ribet. Ga ada salah dong aku nulis di blog.) Ha…Ha…Ha…  lanjutkan…..

Bagi  kalian yg sudah menikah, siapa sih yg tidak pernah cemburu. Semua pasti pernah merasakannya. Karena cemburu itu merupakan bagian dari cinta bukan??
Cemburu itu salah satu aspek psikologis, dimana ada perasaaan ketidakseimbangan emosi yang bisa berujung pada stress kalau kita tidak dapat mengendalikan nya dengan baik.
(WOW Sampe STRESS lohhh ) Hiiii Takut.

Menurut salah satu blog yang aku baca , cemburu ada 3 jenis ;
Pertama yaitu takut kehilangan, ini paling dasar.  Kedua, karena takut tersaingi. Ketiga, karena ada masalah yang tidak terpecahkan
Nah, pembahasan kali ini hanya berkutat pada cemburu karena takut “kehilangan” yang dalam  psikoanalisa ini disebut “ID” (insting dasar).  
Cemburu  jenis ini memiliki objek yang jelas, dan bisa dilihat secara kasat mata, misalnya ya kepada suami/istri kita.
Dalam Islam, cemburu ini diperbolehkan. Itu bukti rasa cinta suami pada istrinya, atau sebaliknya pula. Namun harus tetep ada rambu-rambu dan batasan yang jelas.  Cemburu yang diperbolehkan adalah cemburu yang berdasarkan fakta. Tidak boleh hanya bersifat prasangka atau dugaan. Prasangka itu adalah omongan yang paling dusta karena hal itu bisa menimbulkan ghibah.

‘’Seorang suami harus cemburu mana kala sang istri lebih cantik diluar rumah daripada cantik didalam rumah begitu pula sang istri harus  cemburu jika sang suami terlihat lebih wangi di luar rumah daripada saat dengan istrinya dirumah.’’

Cemburu itu bentuk penjagaan cinta . Maksud nya adalah bentuk melindungi yang sudah halal untukmu agar tak diganggu oleh dunia luar. Perlu waspada jika tanpa sadar hati tak tergerak cemburu mana kala pasangan begitu dekatnya ke lawan jenis. Bahaya juga bila seorang suami tak tergerak rasa cemburunya saat ada laki-laki lain mengagumi kecantikan istrinya.

Namun  perlu diingatkan  jangan sampai rasa cemburu itu mengusai diri kita dibanding proses pencarian fakta yg benar . Komunikasikan dengan pasangan semisal ada hal-hal yang rawan membuat cemburu agar jangan sampai timbul konflik yang berkepanjangan yang nantinya dikhawatirkan menimbulkan keputusan yang emosional yang akhirnya menimbulkan penyesalan di kemudian hari.

‘’Sungguh cemburu itu bagian dari malu dan malu bagian dari ketaqwaan kita pada Allah.’’

 Seorang suami adalah kepala rumah tangga. Cemburu juga merupakan bagian dari kepemimpinan dalam rumah tangganyakarena cemburu adalah salah satu manifestasi tanggung jawab. Menyikapi cemburu juga harus cerdas.  Jangan agresif, emosional dan menyerang tetapi tetap tunjukkan kelembutan. Gali lagi penyebab kecemburuan itu. Sekali lagi komunikasikan dengan baik, karena itu penting. Hal itu bisa mencegah rasa cemburu yang tak berbukti fakta.


Cemburu Menurut Islam   
Wajib hukumnya bagi suami memiliki rasa cemburu kepada istrinya.
Nabi bersabda: 
“Tiga golongan yang tidak akan masuk syurga dan Allah tidak akan melihat mereka pada hari kiamat, orang yang durhaka kepada kedua orang tuanya,wanita yang menyerupai pria dan dayuts.” (HR. Nasa’i, Hakim, Baihaqi dan Ahmad)
Dayuts adalah suami/kepala keluarga yang tidak cemburu terhadap istrinya.’’

Suami dituntut untuk memiliki cemburu kepada istrinya agar terjaga rasa malu dan kemuliaannya. Cemburu ini merupakan fitrah manusia dan termasuk akhlaq mulia.
Cemburu ini dapat menjaga dan melindungi harga diri dan keluarga dari tindakan melanggar syariat. Kerusakan akhlaq dan moral atas nama modernitas telah mengikis rasa cemburu ini. Suami tidak lagi sensitif dengan penampilan istri yang mencolok, busana yang tidak menutup aurat, istrinya digoda orang lain, istrinya berkhalwat dengan pria lain Akibatnya pintu perselingkuhan terbuka lebar hingga berujung pada kehancuran rumah tangga.’

Sa’ad bin Ubadah ra berkata: “Seandainya aku melihat seorang pria bersama istriku, niscaya aku akan menebas pria itu dengan pedang." Nabi saw bersabda: “Apakah kalian merasa heran dengan cemburunya Sa`ad? Sungguh aku lebih cemburu daripada Sa`ad dan Allah lebih cemburu daripadaku”  (HR Bukhari Muslim). 
"Sesungguhnya Allah cemburu, orang beriman cemburu, dan cemburuNya Allah jika seorang Mu'min melakukan apa yang Allah haramkan atasnya" (HR. Imam Ahmad, al-Bukhari dan Muslim).

Menurut para ulama, cemburu yang muncul, baik dari suami maupun istri, tidak dipersoalkan. Bahkan, tindakan cemburu dikategorikan sebagai akhlak terpuji.

Kecemburuan merupakan bentuk mu’asyarah bil ma’ruf, upaya menciptakan hubungan yang harmonis antara kedua pasangan. Menurut al Raghib, cemburu ( ghirah: Arab—Red) adalah luapan kemarahan yang disebabkan oleh keinginan menjaga kehormatan yang ditujukan kepada perempuan.

Oleh karena itu, dikatakan, ghirah bukanlah penjagaan seorang laki-laki terhadap istrinya, melainkan penjagaannya terhadap segala sesuatu yang spesial baginya.

MENGENDALIKAN RASA CEMBURU DALAM RUMAH TANGGA
Perasaan cemburu adalah ketidaksukaan bergabungnya orang lain pada haknya.Sesungguhnya perasaan cemburu adalah tabiat yang alami. Merupakan fitrah yang tercipta pada diri setiap manusia, sesuai dengan tabiat manusiawi yang dipupuk dengan nilai-nilai keimanan. Ia berfungsi sebagai penjaga kemuliaan dan kehormatan manusia. Akan tetapi, perasaan cemburu tersebut haruslah sesuai dengan aturan agama yang mengutamakan kesabaran, ilmu, keadilan, kebijaksanaan, kejujuran, ketenangan dan kelembutan dalam semua perkara.

Ada jenis cemburu yang dicintai Allah Subhanahu wa Ta’ala, adapula yang dibenci-Nya. Yang disukai, yaitu cemburu tatkala ada keraguan, sedangkan yang dibenci, yaitu adalah yang tidak dilandasi keraguan.


 

Kamis, 05 Februari 2015

doa Allahuma Yassir wa la tu’assir ?



Seringkali kita melihat orang memasang status doa:
‘’Allahuma Yassir wa la tu’assir : Ya Allah permudahlah & jangan Engkau persulit!”



Lalu,,,,
Pantaskah kita memanjatkan doa seperti diatas kepada  Allah .
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda dalam salah satu doa istiftah beliau ;
“dan kebaikan semuanya berada di kedua tanganMu, dan kejahatan/ keburukan tidak dinisbatkan kepadaMu,”  


Dan Rasulullah -shallallahu ‘alaihi wasallam  telah mengajarkan doa yang jauh lebih baik yaitu
ketika menghadapi kesulitan,
 ’Allahumma laa sahlaa illaa maa ja’altahu sahlaa wa anta taj’alul hazna idza syi’ta sahlaa’’
yang Artinya ………..
“Yaa Allah, tdk ada kemudahan kecuali apa yang Engkau jadikan mudah, Sedang yang sulit bisa Engkau jadikan mudah, apabila Engkau menghendakinya menjadi mudah.”



HR. Ibnu Hibban dalam kitab shohihnya no.2427. Dishohihkan oleh ‘Abdul Qodir Al-Arnauth dalam takhrij Al-Adzkar An-Nawawi hal.187

Mari kita lihat kalimat ini ; Allahumma yassir wala tu’assir.
Dalam sebuah riwayat yg shahih..
Nabi saw berkata kepada beberapa da’i yang diutus beliau utk mensyiarkan dakwah agama yg mulia ini…. “Yassiruu walaa tu’assiruu,, basyiruu walaa tunaffiruu,,
”Permudahlah, jangan dipersulit,, berilah kabar gembira,jangan ditakut-takuti,,

Ternyata..
Itu bukanlah doa. Tetapi nasehat buat para da’i utk menyebarkan Islam.

Smoga Bermanfaat …….  J